Wednesday, 27 January 2016

Senjata Alami Manusia

"Senyum mengalahkan semuanya, walaupun itu palsu.
Sungguh senjata yang mematikan".
- - - - - - - - - - - - - - - - - - -


Tersenyum bukanlah tindakan yang sulit untuk dilakukan oleh siapapun. Bahkan seorang balita yang belum mengerti, tidak peduli kejamnya kehidupan maupun lingkungan dan keadaan memihak atau tidak memihaknya, mereka tetap tersenyum. Tersenyum dengan ketulusan sehingga membawa kebahagiaan untuk orang-orang yang disekitarnya.

Senyum itu dapat merangsang orang lain tersenyum. Ketika seseorang tersenyum, maka senyum tersebut akan membuat suasana menjadi lebih cerah dan bisa merubah mood orang lain yang berada disekitar kita serta akan membuat orang lebih merasa senang.

Saya pernah dihadapkan dalam suatu situasi yang mungkin hoream, lelah, kurang piknik, mood kacau dan semuanya campur aduk, entahlah. Dikantor pun waktu patmenit serasa patabad, tapi pagi itu saya tetap harus melaksanakan tugas untuk pergi ke beberapa Bank.

Ketika saya sampai di bank pertama terlihat seorang penjaga keamanan membukakan pintu sambil tersenyum, entah kenapa saya membalas senyuman itu. Begitu juga dengan seorang teteh teller kece hal pertama yang dilakukan adalah tersenyum dan menanyakan apa keperluan saya, sama seperti sebelumnya saya balas pula dengan senyuman dan menjelaskan keperluan saya. Tersenyum memang diberlakukan sebagai standard operating prosedure (SOP) di tiap perusahaan sebagai bentuk pelayanan terhadap konsumen.


Hal tersebut saya alami di beberapa bank berikutnya. Melihat orang lain melempar senyuman dan tiap senyuman itu rasanya melegakan. Sampai akhirnya saya sudah selesai dan tiba di kantor lagi, entah magic apa yang terjadi tapi perasaan hoream yang sempat menghampiri tadi semuanya hilang dan merasa jauh lebih baik.

"Senyum adalah salah satu senjata ampuh untuk meruntuhkan permusuhan, mulailah dengan sebuah senyuman jika anda ingin mengakhiri sebuah konflik. Senyuman adalah kekuatan ganda, di satu sisi senyum dapat mengubah sikap orang lain terhadap anda, di sisi yang lain senyum mampu membangkitkan rasa percaya diri dan memperlambat proses penuaan. Tersenyumlah dengan ketulusan." *Gerald Joy Lintong*

Pernah juga pada sore hari dimana waktu itu sangat lelah sekali saya berpapasan dengan seorang wanita yang tidak asing lagi. Dia tersenyum dengan senyum yang sama, senyum yang tidak pernah saya lupakan. Walaupun cuma senyum beberapa detik tapi sekali lagi entah magic apa, saya merasa menjadi lebih bersemangat lagi dan pikiran menjadi positif. Lama sekali memang tidak pernah bertemu dengannya sampai akhirnya saya bisa berkomunikasi dengan dia.

Ketika itu Hp saya bergetar (da pake mode getar gaiss) pertanda ada chat dari dia dan mengatakan bahwa ia berada di bekas rumahnya. Tanpa pikir panjang saya langsung menuju rumahnya yang dulu. Saya melihat dia sudah berada di gerbang rumahnya dengan melempar senyum bertubi-tubi. Saya menghampirinya dan akhirnya berbincang dengannya setelah lama tidak bertemu.
Apa yang saya lakukan?

Saya bertanya sedikit kemudian saya hanya melihatnya yang sedang berbicara yang sesekali tersenyum, padahal banyak yang ingin dibicarakan. Ketika itu saya terus memperhatikannya seperti orang yang sedang melamun, sampai tiba-tiba dia menoleh ke arah saya dan berkata "Biasa aja kali a ngeliatnya gak gitu juga" dengan mimik wajah sedikit jutek. Saya sempat berpikir, ketika saya melihatnya mungkin pipikirannya teh saya akan menghipnotis atau apalah kitu meren. Padahal saya hanya mengaguminya ditambah senyum manisanya yang tetap sama setelah lama tidak bertemu.

Pertemuan itu memang tidak lama tapi cukup berkesan bagi saya. Saat saya akan pulang dia tersenyum kembali, senyumnya yang selalu sama, senyum yang khas tidak akan pernah saya lupakan, senyum dari seorang wanita yang.........................*sensor*
Senyum memang senjata yang mematikan apalagi bila digunakan oleh seorang wanita.

Selain senyum itu adalah ibadah, ternyata senyum itu memiliki manfaat yang sangat luar biasa sekali terhadap kehidupan kita. Ketika kita dihadapkan dalam suatu masalah, senyum adalah cara terbaik untuk mengatasi situasi yang sulit, meskipun itu palsu. Cobalah untuk tersenyum dalam ikhlas, tersenyumlah pada waktu dan tempat yang tepat.

Perlu diingat, senyum memang mengalahkan semuanya tapi ada satu senyum yang harus diwaspadai oleh semuanya. Senyum itu bukanlah senyum sinis ataupun senyum merendahkan, senyum itu adalah "Senyum Mantan".


Baca Juga:
Ya Allah
Aku Ingin
Isi Hati Keduanya
Deja vu
Kentang Dan Dendam 

Tuesday, 26 January 2016

Aku Ingin

Aku ingin mencintaimu dengan sederhana: dengan kata yang tak sempat diucapkan kayu kepada api yang menjadikannya debu

Aku ingin mencintaimu dengan sederhana: dengan isyarat yang tak sempat disampaikan awan kepada hujan yang menjadikannya tiada.

(Sapardi Djoko Damono)


Tuesday, 19 January 2016

Entahlah


Sampai bingung apa yang harus ditulis, timbul banyak pertanyaan. #Kumaha #Teuing #Entahlah

Wednesday, 13 January 2016

Arti Hakim Yang Sebenarnya

Ada seorang pria yang bertanya dan memberitahu saya arti seorang hakim yang sebenarnya.

"Menurutmu apa arti dari hakim?"

"Hakim adalah orang yang mengadili seseorang benar atau salah sebuah perkara yang dilakukannya"

"Ya,,,, Tapi arti hakim yang sebenarnya bukan itu"

"Lantas apa arti yang sebenarnya?"

"Hakim yang sebenarnya ada 2 arti, semuanya adalah kepanjangan"

"Apa sajakah itu?"

"Pertama,, hakim yang sebagaimana mestinya yaitu Harus Adil Ketika Ingin Memutuskan dan yang kedua adalah hakim yang curang yaitu Hubungi Aku Kalau Ingin Menang".

Tuesday, 12 January 2016

(Video) Pengorbanan

Dalam hidup ini adakalanya kita menghadapi suatu pilihan dan kita harus memilihnya walaupun itu sangat sulit. Kehidupan ini dipenuhi dengan seribu macam kemanisan, tetapi untuk mencapainya perlu seribu macam pengorbanan.

Pengorbanan yang Ikhlas selalu menghasilkan sesuatu yang indah.

Tontonlah video ini, dimana seseorang harus menghadapi situasi pilihan yang sulit.

Garis Tangan

Jaman dahulu manusia masih percaya dengan yang namanya ramalan, tapi dijaman sekarang yang modern juga tidak sedikit orang yang percaya dengan hal tersebut. Dalam tulisan ini saya hanya mengumpamakannya dan tidak akan mengajak kalian untuk percaya dengan ramalan, karena itu adalah musyrik.

Banyak sekali macam dan bentuk ramalan. Sebagai salah satu contoh saya mengumpamakan mengenai ramalan tangan.

Orangtua jaman dulu percaya bahwa garis tangan seseorang adalah takdir yang sudah ditentukan, ada garis kematian, garis kehidupan, garis rezeki, garis jodoh dan garis nasib. Sekarang lihatlah telapak tangan kalian, perhatikan garis tersebut baik-baik. Kemudian genggamlah tangan kalian. Dimanakah semua garis tersebut?

"Garis tersebut ada di dalam genggaman kita"

Apa artinya itu?
Apapun takdir sukses atau tidaknya seseorang dan keadaan kita di masa yang akan datang, semua itu ada dalam genggaman kita sendiri, usaha yang dilakukan kita sekarang. Garis tersebut ada di tangan kita dan begitulah rahasia sukses. Berjuang dan berusaha dengan berbagai cara untuk menentukan nasib sendiri.

Tetapi bila melihat genggaman kita dengan seksama, masih ada garis yang tidak bisa kita genggam.

Apa artinya itu?
Sisa garis itulah yang berada di luar kehendak kita, karena disanalah letak kekuatan dan kekuasaan Sang Maha Pencipta, sesuatu yang tidak mampu kita lakukan dan itulah bagian Allah SWT.

Genggam dan lakukan bagianmu dengan kesungguhan, kerja cerdas dan kerja keras serta bawalah kepada Tuhan bagian yangg tidak mampu kita lakukan.

Baca juga :
Senjata Alami Manusia
Sesuatu Yang Dimiliki Orang-orang Sukses Sehingga ...